Selasa, 27 April 2010

Bom Bunuh Diri di Provinsi Zabul Afghanistan Tewaskan 4 Orang (universitas surabaya kampus hijau)

universitas surabaya kampus hijau
KANDAHAR
- Aksi-aksi kekerasan yang merenggut nyawa terus terjadi di belahan bumi ini. Misalnya, di Afghanistan. Para pengunjung pasar di distrik Sahjoy, Provinsi Zabul, berlarian ketakutan setelah sebuah bom bunuh diri meledak kemarin (25/4).

Bom itu menewaskan empat orang dan melukai 12 lainnya. Kementerian Dalam Negeri Afghanistan menginformasikan, dalam peristiwa itu, dua korban tewas dan lima korban luka merupakan pekerja firma investigasi dan keamanan Amerika Serikat (AS). ''Pengebom meledakkan diri di dekat mereka,'' tutur Mohammad Jan Rasoulyar, juru bicara pemerintahan Provinsi Zabul, sebagaimana dilansir AFP kemarin.

Sebagaimana dilansir Associated Press, pengebom bunuh diri mendekati penjaga keamanan yang menjadi sasaran mereka dengan berjalan kaki. Pengebom tersebut melengkapi diri dengan rompi berisi bahan peledak.

Hingga kemarin, belum ada yang mengaku bertanggung jawab atas ledakan tersebut. Meski demikian, Taliban yang kerap beroperasi di daerah itu diduga terlibat di dalamnya.

Provinsi Zabul adalah tetangga provinsi dan kota Kandahar di wilayah timur Afghanistan. Wilayah tersebut merupakan tempat aktivitas gerilyawan Taliban beroperasi. Distrik Sahjoy kerap disebut sebagai pusat kekerasan Taliban.

Terpisah, di Provinsi Logar di barat Kabul, Afghanistan, kerumunan massa memblokade jalan dan membakar beberapa truk yang berada di tempat kejadian. Aksi tersebut terjadi selang sejam setelah pasukan koalisi NATO mengatakan bahwa mereka berhasil membunuh beberapa gerilyawan dan menangkap salah seorang komandan Taliban.

''Orang-orang amat marah, mereka mengatakan orang-orang itu (pasukan koalisi NATO) membunuh penduduk sipil yang tak berdosa,'' ungkap Din Mohammad Darwesh, juru bicara pemerintahan Provinsi Logar, seperti dikutip Associated Press. Kematian penduduk sipil oleh pasukan koalisi internasional dan tentara AS menjadi isu sensitif di Afghanistan.

Logar merupakan provinsi strategis karena mengontrol wilayah selatan dan rute menuju Kabul. Wilayah itu kerap digunakan sebagai jalur pengiriman senjata, bahan peledak, dan petarung gerilyawan menuju ibu kota. Dalam beberapa bulan terakhir, kekerasan terkonsentrasi di wilayah Kandahar dan Helmand. Kandahar adalah salah satu wilayah yang paling sering terjadi kekerasan di Afghanistan dan menjadi markas Taliban.

Sementara di Iraq, bom juga memorak-porandakan sebuah pabrik besi di luar Kota Irbil. Ledakan tersebut merenggut lima nyawa dan melukai lima orang di tempat kejadian. Irbil merupakan wilayah pemerintahan mandiri Kurdi, sekitar 350 kilometer di utara Baghdad.

Pemimpin kepolisian Abdul-Khaliq Talaat mengungkapkan kepada Associated Press bahwa penyebab ledakan belum jelas. Terpisah, Ali Ibrahim, pemilik pabrik baja, itu menduga penyerang menggunakan roket untuk menghancurkan pabrik besi miliknya.

Serangan itu muncul pada hari yang sama ketika Al Qaidah mengaku bahwa dua pimpinan top mereka, Abu Omar al-Baghdadi dan Abu Ayyub al-Masri, telah tewas. ''Setelah perjalanan panjang yang penuh dengan pengorbanan dan pertempuran kebohongan, dua kesatria telah bergabung dengan kelompok martir. Kami mengumumkan bahwa bangsa muslim telah kehilangan dua pemimpin jihad yang hanya dikenal sebagai pahlawan di jalan jihad,'' bunyi pernyataan dalam website tersebut.

Minggu, 25 April 2010

Attention Please (universitas surabaya kampus hijau)

Synopsis

Losing her mother at a young age, Misaki Yoko (Ueto Aya) was raised amongst three brothers. Yoko is a slightly boyish girl who is bullheaded and hates dishonesty. Ever since she was young, she enjoyed the company of boys over girls. She starts a band with four of her boy friends and becomes the lead singer. Then one day, one of the members of the band, Tsukasa, gets a job at a bank in Tokyo. Due to Tsukasa leaving town, the band breaks up and though Yoko finds herself lonely, she puts on a strong act in front of Tsukasa. She can't tell Tsukasa how she truly feels for him. On the day Tsukasa leaves for Tokyo, Yoko goes along with the band members to the airport to see him off. The guys get excited when they see some cabin crew ladies and Yoko has no idea why. She reminds them that even she can wear a uniform, but the guys only make fun of her. That's when Tsukasa tells Yoko he wonders what she'd look like dressed in uniform. This is when Yoko decides she wants to work as a Cabin Attendant.

Cast

  • Ueto Aya as Misaki Yoko
  • Nishikido Ryo as Nakahara Shota
  • Maya Miki as Mikami Tamaki
  • Aibu Saki as Wakamura Yayoi
  • Uehara Misa as Hirota Saori
  • Koizumi Kotaro as Tsutsumi Shuusuke
  • Kohinata Fumiyo as Sakurada Shinya
  • Otsuka Chihiro as Sekiyama Yuki
  • Nanase Natsumi as Kinoshita Asami
  • Otomo Minami as Higashino Haruka
  • Fueki Yuko as Asou Kaoru
  • Takahashi Mariko as Kagawa Reiko
  • Koichi Mantaro as Watanabe Makoto
  • Asano Kazuyuki as Wakamura Shozo
  • Inoue Jun as Dazai Shinichiro
  • Mano Yuuko as Murayama Mizuho
  • Hoshino Natsuko as Takemoto Rie
  • Tanaka Sogen (田中聡元) as Ooki Mitsuya
  • Ishikawa Maki (石川真希) as Chief Nagano

Guests

  • Takaoka Sousuke as Tsukasa (ep1)
  • Higashihara Aki as Tsukasa's girlfriend (ep1)
  • Yamasaki Shizuyo as Yoshimura Chiemi (ep1, 11)
  • Sai Ryoji as Saori's gym mate (ep3)
  • Moriguchi Yoko as Katsuragi Shiho (ep5)
  • Yatsu Isao as the taxi driver (ep6)
  • Yamasato Ryouta as Okaba Goro (ep7, 11)
  • Asami Reina as Kubota Rina (ep7)
  • Yamaguchi Nikki (山口日記) as Oshima Megumi (ep7)
  • Takuya (たくや) & Kazuya (かずや) as the twin passengers (ep9)
  • Ichikawa Chieko (市川千恵子) (passenger, ep9)
  • Arai Kazuo (新井量大) (passenger, ep9)
  • Mori Koko (森康子) (passenger, ep9)
  • Rui Hisashi (塁央) (passenger, ep9)
  • Komuro Yuta (passenger, ep9)
  • Kuroda Shiho (黒田志保) (passenger, ep9)
  • Kimura Kaela (木村カエラ) as herself (ep10)
  • Fujimoto Shizuka (ep10)
  • Yamada Meikyo (passenger, ep11)
  • Izumi Akiko (passenger, ep11)
  • Shibuya Asuka as the newcomer trainee (ep11)

Production Credits

  • Screenwriters: Goto Noriko, Nagata Yuko (永田優子)
  • Producer: Iwata Yuji
  • Directors: Sato Yuichi, Ueda Yasushi (植田泰史), Joho Hidenori (城宝秀則), Kitagawa Manabu (北川学)
  • Music: Kanno Yugo

Senin, 19 April 2010

Abu Vulkanik Gunung Eyjafjallajokull di Islandia Akibatkan 17 Ribu Penerbangan Dibatalkan (universitas surabaya kampus hijau)


universitas surabaya kampus hijau
BRUSSELS - Gangguan penerbangan karena abu vulkanik yang dimuntahkan Gunung Eyjafjallajokull di Islandia masih berlanjut. Sedikitnya 17.000 penerbangan di seantero Eropa terpaksa dibatalkan kemarin (16/4). Kabarnya, pembatalan penerbangan masih akan terjadi hari ini.

Badan Koordinasi Lalu Lintas Udara Eropa yang berkantor pusat di Brussels, Belgia, menyatakan bahwa langit Eropa masih sangat berbahaya bagi penerbangan. Lembaga lintas pemerintahan itu memprediksi, gangguan penerbangan masih akan berlangsung pada akhir pekan ini. "Menurut data ramalan cuaca, abu vulkanik terus bergerak ke arah timur dan tenggara. Fenomena ini masih akan terjadi dalam waktu 24 jam," terang lembaga tersebut seperti dilaporkan Agence France-Presse.

Kemarin Eurocontrol (organisasi Eropa yang mengurusi keselamatan navigasi udara) menyatakan bahwa sekitar 11.000 penerbangan sudah bisa kembali beroperasi. Padahal, tiap hari tidak kurang dari 28.000 penerbangan meramaikan langit Eropa dalam kondisi normal. Di antara sekitar 300 penerbangan transatlantik yang tiap pagi biasa transit di bandara Eropa, hanya tersisa 100-120 penerbangan.

"Hari ini (kemarin) lalu lintas udara di Inggris, Irlandia, Belgia, Denmark, Finlandia, Belanda, Norwegia, Swedia, dan Estonia masih tutup total," terang Eurocontrol. Tiap hari organisasi tersebut mengawasi lalu lintas udara di 38 negara di Benua Eropa. Hingga kemarin, tidak ada satu pesawat pun yang lepas landas atau mendarat di bandara-bandara Paris di Prancis. Hal yang sama terjadi di bandara Duesseldorf, Cologne, Hamburg, dan Berlin di Jerman.

Inggris yang sejak Kamis lalu (15/4) menghentikan seluruh aktivitas penerbangannya belum mengoperasikan bandara-bandara internasionalnya hingga kemarin. Sesuai dengan petunjuk Badan Pengatur Lalu Lintas Udara Nasional (NATS), Inggris hanya mengoperasikan penerbangan darurat. "Seluruh penerbangan dibatalkan sampai Sabtu pukul 01.00 dini hari," terang NATS kepada CNN.

Bersamaan dengan itu, Otoritas Bandara Irlandia (IAA) mengumumkan bahwa seluruh larangan terbang di dalam wilayahnya untuk penerbangan domestik sudah dicabut. Sebab, abu vulkanik yang juga mengandung asap dan awan panas itu berangsur mulai meninggalkan wilayah tenggara Irlandia. "Bandara Dublin serta Bandara Shannon and Cork kembali dibuka hari ini," terang IAA.

Abu vulkanik Gunung Eyjafjallajokull tidak hanya mengganggu jadwal penerbangan komersial. Seluruh jadwal penerbangan helikopter milik perusahaan-perusahaan minyak lepas pantai Norwegia juga dibatalkan. Bahkan, Angkatan Udara (AU) Amerika Serikat (AS) menutup dua pangkalan udaranya di Inggris. Yakni, RAF Mildenhall dan RAF Lakenheath.

Karena pembatalan ribuan jadwal penerbangan di seluruh Eropa, layanan kereta api supercepat Eurostar dan operator feri English Channel kebanjiran penumpang. Lonjakan penumpang terjadi di stasiun London, Paris, dan Brussels. "Hanya dua hal yang saya harapkan terjadi. Yang pertama, gunung api itu berhenti memuntahkan abu pada ketinggian terbang pesawat komersial. Yang kedua, angin bertiup lebih kencang," ujar Matthew Watson, pakar geofisika dari Bristol University.

Kamis, 15 April 2010

The Law of Ueki (Universitas Surabaya Kampus Hijau)

universitas surabaya kampus hijau
Uekiposter.jpg

The Law of Ueki
(うえきの法則 Ueki no Housoku) adalah judul sebuah serial manga dan anime yang dibuat oleh Tsubasa Fukuchi. Di Jepang manganya diserialisasikan di majalah Shonen Sunday. serialnya sudah selesai dalam 16 volume tankōbon diterbitkan oleh Shogakukan. Sekuel manganya, Law of Ueki Plus (うえきの法則プラス Ueki no Housoku PURASU), bersambung pada September 2005 dalam majalah yang sama. Animenya sendiri mulai mengudara di Jepang pada tanggal 4 April 2005. Di Indonesia, manga ini sudah diterbitkan oleh Elex Media Komputindo.

The Law of Ueki menceritakan tentang Pertarungan Kekuatan Supranatural, sebuah turnamen untuk menentukan siapa yang akan menjadi Dewa (tenkaijin (天界人)) selanjutnya. Setiap Calon Dewa (ada 100 orang) wajib memilih seorang murid SMP untuk menjadi petarungnya. Setiap murid diberi suatu kekuatan ajaib yg dapat mengubah suatu benda menjadi benda lainnya (contoh, mengubah kapas menjadi pasak). Calon Dewa yang muridnya memenangkan pertarungan akan menjadi Dewa selanjutnya dan sang murid yang menjadi pemenang mendapatkan Bakat Kosong, bakat untuk mendapatkan kemampuan yang disukainya. Sementara hal ini membuat murid-murid lain ingin mendapatkannya untuk kepentingannya sendiri, Kosuke Ueki berniat memenangkan pertandingan ini untuk menjauhkan bakat tersebut agar tidak jatuh ketangan yang salah...

Senin, 12 April 2010

Tanpa Mafia Pajak, Negara Bisa Terima Rp 1.800 Triliun (universitas surabaya kampus hijau)

universitas surabaya kampus hijau
Jakarta
- Praktik pengelolaan pajak di Indonesia sudah selayaknya diperbaiki. Kasus Gayus Tambunan sedikit banyak sudah menguak adanya mafia yang bermain-main dengan uang yang seharusnya dikembalikan lagi ke rakyat.

Ketua DPP PKS Mahfudz Siddiq mengemukakan, tanpa mafia, seharusnya penerimaan negara dari sektor pajak bisa meroket hingga beberapa kali lipat. "Penerimaan keuangan negara dari sektor pajak mestinya bisa 3 kali lipat dari yang sekarang sekitar Rp 600 triliun," ujarnya kepada detikcom, Selasa (30/3/2010).

Praktik tilep-menilep uang pajak ini, menurut Mahfudz, sudah berlangsung selama puluhan tahun. Pejabat dan petugas pajak mengembangkan 'kapling-kapling peternakan wajib pajak'.

"Yaitu sejumlah wajib pajak, khususnya perusahaan, dikapling-kapling untuk merampok uang pajak," katanya.

Pegawai Ditjen Pajak golongan IIIa Gayus Tambunan, ditunjuk hidungnya oleh Mantan Kabareskrim Komjen Pol Susno Duadji memiliki uang Rp 25 miliar di rekeningnya. Gayus divonis bebas dalam persidangan di PN Tangerang dengan tuntutan penggelapan, padahal Polri sudah mengincarnya dengan 3 pasal, yakni penggelapan, pencucian uang, dan korupsi.

Dalam suatu kesempatan sebelum melarikan diri ke Singapura, Gayus menerangkan uang miliknya sebanyak Rp 395 juta sudah disita karena kasus penggelapan. Sedangkan sisanya yang Rp 24 miliar milik teman bisnisnya, Andi Kosasih, untuk membangun ruko di Jakarta Utara.

Sabtu, 10 April 2010

Karya Inovatif Mahasiswa Ubaya, Sepeda Onthel Berfungsi sebagai Charger HP (universitas surabaya kampus hijau)

universitas surabaya kampus hijau
Fredy Aristianto, Mahasiswa Universitas Surabaya Kampus Hijau (Ubaya), mengasilkan karya yang sangat inovatif. Yakni, sepeda ontel dengan penggerak motor tanpa bahan bakar minyak (BBM). Sepeda itu juga dikonsep bisa menyuplai listrik sehingga bisa berfungsi sebagai charger handphone.

Sepeda yang diberi nama Inovation Transforming Bike (Intib) itu juga menjadi juara kedua di ajang lomba Unik (Ubaya National Inovation Challenge) akhir November lalu. "Ide merancang sepeda itu berawal ketika mendapati banyak koran membahas polusi yang ditimbulkan kendaraan bermotor," ujar Fredy.

Setelah itu, dia mengaku terinspirasi untuk membuat kendaraan yang ramah lingkungan dengan tidak membuat polusi. Mahasiswa semester V itu lalu merancang sepeda dengan penggerak motor listrik. Memang, sepeda dengan penggerak motor listrik sudah banyak di pasaran. Lalu apa bedanya? ," berbeda. Sepeda ini bisa mengisi tenaganya sendiri tanpa harus mencharger dulu," papar mahasiswa jurusan teknik industri tersebut.

Untuk itu, harus menambahkan beberapa komponen pada sepeda itu. Misalnya, motor listrik, boost converter (penaik tegangan), generator DC, dan dua buah aki untuk menyimpan energi tersebut. Namun, jika energi di baterai itu habis, sepeda tersebut dapat mengisi energi sendiri. "Kayuhannya akan memberikan suplai listrik yang akan disimpan aki," jelasnya.

Menurut Fredy, sepeda Intib itu dapat digunakan sejauh 30 kilometer tanpa mengayuh. Namun, untuk mengisi energi di aki tersebut, sepeda itu harus dikayuh selama lima jam terlebih dulu." Ini hitungan sekarang. Lama kayuhan itu akan saya perpendek," terang Fredy.

Jumat, 09 April 2010

Warga Singapura Keluhkan Kasusnya yang di-SP3 Penyidik Polwiltabes (universitas suranaya kampus hijau)

universitas surabaya kampus hijau
KERTAJAYA -
Program Excellent Police Service (EPS) Polwiltabes Surabaya kembali diadakan kemarin (8/4). Berbeda dengan sebelumnya, kali ini tempat warga wadul blak-blakan itu diadakan di lapangan KONI Jatim, Jalan Kertajaya. Korps baju cokelat yang dipimpin Kombespol Ike Edwin surprised saat warga Singapura Tan See Cheow ikut mengeluhkan kasusnya yang di-SP3 oleh penyidik Polwiltabes Surabaya.

Tan See Cheow adalah investor perusahaan pengekspor batubara asal Singapura. Pada 2007, Tan melaporkan PT Jaya Agung dengan kasus penipuan dan penggelapan uang miliknya. "Saya ditipu oleh Heru Kuncahyono, owner perusahaan itu. Uang saya hilang entah ke mana," kata Tan dengan logat khas Melayu.

Kasus tersebut dilanjutkan hingga ke pengadilan. Tersangkanya hanya dihukum dua tahun penjara. Tersangka mengaku, selain dirinya, ada orang lain bernama Eko Yuwantoro yang turut mencairkan uang milik korban. Tan kembali melaporkan kasus tersebut dengan tersangka Eko pada 2008.

Namun, oleh penyidik, kasus itu ditutup dan dinyatakan SP3. Alasannya, belum cukup bukti. Pria yang kini tinggal di Jl Raya Satelit Utara B-I itu tidak puas dengan penutupan kasus penipuan tersebut. "Saya minta kasus ini dibuka kembali," kata Tan.

Menanggapi kasus itu, Wakasatreskrim Polwitabes Surabaya Kompol Sudamiran menjelaskan, dalam gelar perkara kasus, kasus yang dihadapi investor Singapura itu disimpulkan masuk kasus perdata, bukan kasus pidana. Sehingga penyidik memutuskan mengeluarkan SP3.

Kombespol Ike Edwin akhirnya menengahi masalah itu. Dia berjanji mengadakan gelar perkara lagi hari ini pukul 06.00. Dia mengucapkan terima kasih atas apresiasi besar dari Tan yang sudah jauh datang dari Singapura. "Besok (hari ini, Red), kehadiran Bapak kami tunggu dalam gelar perkara. Silakan datang ke kantor," kata Ike.

Mendengar pernyataan orang nomor satu di kepolisian Surabaya tadi, Tan See Cheow mengatakan lega. Dia juga sangat terkesan dengan kegiatan EPS yang jadi ajang warga mencurahkan isi hati itu. "Benar-benar excellent. Saya sangat puas dengan polisi di sini," katanya sambil meninggalkan tenda EPS.

Selain Tan, keluhan datang dari Yunita, warga Surabaya yang kini tinggal di Bali. Dia sengaja datang dari Bali untuk mengadukan kasus KDRT yang diterima dari mantan suaminya. Selain itu, dia melaporkan kasus penelantaran anak yang ditangani Polres Surabaya Timur. "Sebenarnya, banyak masalah. Tapi, fokus saya dua itu saja," tutur ibu dua anak itu.

Yunita menyatakan heran karena Polres Surabaya Timur tidak melanjutkan kasus KDRT (kekerasan dalam rumah tangga) yang diterimanya. Tapi, dia malah dipanggil sebagai saksi kasus penelantaran anak oleh mantan suaminya.

Mendengar keluhan itu, Kapolwiltabes Kombes Pol Ike Edwin mengatakan, "Ternyata, ibu punya banyak masalah ya?" Tak ayal, celetukan itu membuat seisi ruang tersenyum.

Dihubungi setelah EPS usai, Kabag Bina Mitra Polwiltabes Surabaya AKBP Sri Setyo Rahayu mengatakan, total laporan dari warga mencapai 28 perkara. Rata-rata, lanjut polwan yang akrab disapa Yayuk itu, laporan warga terkait dengan upaya penggelapan uang, pencurian kendaraan bermotor (motor dan mobil), dan kasus tanah.

Yayuk mengatakan, menindaklanjuti EPS tahap ketiga kemarin, polisi akan mengadakan lima gelar kasus hari ini. Dua kasus akan digelar pada pukul 06.00, tiga kasus lainnya pukul 07.00.

Dia menambahkan, sebagai evaluasi kegiatan EPS, polisi akan mengekspos seluruh laporan warga sejak awal. "Yang jelas, seluruhnya bakal diurai lagi," terang Yayuk. Perwira dengan dua melati di pundak itu berharap, dalam EPS pekan depan, warga tetap berani mengutarakan keluhan-keluhan yang berkaitan dengan kedisiplinan polisi. "Laporan tadi bisa digunakan untuk perbaikan polisi ke depan," ujarnya.

Kamis, 08 April 2010

Air - Universitas Surabaya Kampus Hijau

Menjaga keseimbangan air

Tubuh manusia cerdas dalam menjaga keseimbangan air. Rasa haus, misalnya, merupakan mekanisme alami mempertahankan asupan air dalam tubuh. ”Pada saat haus, sebetulnya tubuh sudah kadung kekurangan air. Minumlah sebelum merasa haus,” ujar Hardinsyah.

Agar kebutuhan tubuh akan air (murni) tercukupi dibutuhkan 30 mililiter air per kilogram berat badan. Secara umum, konsumsi air per orang minimal 1,5-2 liter per hari (8-10 gelas per hari). Perempuan hamil, ibu menyusui, orang berolahraga, serta orang di lingkungan dingin butuh lebih banyak. Konsumsi air itu ”disebar” sepanjang hari mulai dari minum setelah bangun tidur hingga malam hari.

Air yang aman diminum adalah yang tidak berwarna, berbau, atau berasa. Selain itu, air tidak boleh mengandung zat berbahaya, tidak tercemar pestisida, jamur, logam, dan bahan lain yang berbahaya bagi tubuh. Di perkotaan yang berpenduduk padat, air kadang tercemar sehingga menimbulkan berbagai penyakit, mulai dari diare sampai keracunan. Jika diukur keasamannya, pH air berkisar 6-8. Cairan lain, seperti kopi atau teh, yang menjadi favorit masyarakat tidak dapat menggantikan peran air murni.

Menjaga keseimbangan air dalam tubuh menjadi penting karena dalam kerja tubuh, air dikeluarkan kembali dalam bentuk air seni sekitar 1 liter per hari, melalui keringat dan saluran napas sekitar 1 liter (tergantung suhu udara), dan sebagian lain terbuang bersama tinja. Aktivitas, kondisi tubuh saat sakit seperti demam, kelembapan udara juga ikut memengaruhi pengeluaran air dalam tubuh. Orang yang di daerah dingin, misalnya, lebih butuh air banyak karena cukup besarnya penguapan.

Kurangnya air dalam tubuh jangan dianggap enteng. Kekurangan air tubuh 1 persen menimbulkan rasa haus dan gangguan suasana hati (mood). Kekurangan 2-3 persen stamina turun, hingga 4 persen turunkan kemampuan fisik sampai 25 persen. Bahkan, bisa pingsan jika kekurangan air mencapai 7 persen. Kekurangan asupan cairan, khususnya air, meningkatkan risiko penyakit batu ginjal, infeksi saluran kencing, kanker usus besar, konstipasi, obesitas, stroke pembuluh darah otak, dan gangguan lain. Jika kandungan air dalam organ tubuh menurun, fungsi organ berkurang dan lebih mudah terpapar bakteri atau virus.

Sebaliknya, terlalu berlebihan minum air juga berdampak buruk. Misalnya, gangguan keseimbangan elektrolit, antara lain, konsentrasi sodium turun hingga level membahayakan. Padahal, elektrolit digunakan sel untuk memindahkan cairan dan mengirimkan pesan saraf ke dalam dan keluar sel dan pada akhirnya ke seluruh tubuh. Akibatnya, tubuh tidak berfungsi dengan baik. Jika tidak ditangani, bisa muncul gejala mual, pusing, otot lemah, hingga kondisi fatal.

Cara praktis dan mudah mengetahui kadar hidrasi tubuh ialah dengan memeriksa warna urine sendiri. Urine yang berwarna pucat, tidak berbau seperti warna air lemon menunjukkan status hidrasi baik. Namun, warna urine oranye (gelap) dan berbau menyengat menandakan tubuh kurang cairan.

”Semua urine dapat digunakan asal bukan urine pagi saat bangun tidur. Yang paling baik ialah menggunakan mid-stream urine, yakni urine yang keluar di pertengahan saat kita berkemih,” kata Rachmi. Namun, terkadang warna urine dipengaruhi obat atau diet tertentu. Orang yang mengonsumsi vitamin B-Kompleks, misalnya, urine akan lebih kuning.

Untuk memperbaiki gangguan kekurangan air yang meluas di masyarakat, Hardinsyah berpandangan, gizi seimbang yang dipromosikan pemerintah perlu menambahkan air sebagai salah satu unsurnya. Selama ini, perhitungan nilai gizi lebih cenderung dikaitkan dengan makanan padat. Memasukkan air dalam pola makan akan memberikan dampak besar terhadap perbaikan kesehatan masyarakat. (Indira Permanasari)

universitas surabaya kampus hijau

universitas surabaya kampus hijau universitas surabaya kampus hijau universitas surabaya kampus hijau universitas surabaya kampus hijau universitas surabaya kampus hijau universitas surabaya kampus hijau universitas surabaya kampus hijau universitas surabaya kampus hijau universitas surabaya kampus hijau universitas surabaya kampus hijau universitas surabaya kampus hijau universitas surabaya kampus hijau universitas surabaya kampus hijau universitas surabaya kampus hijau

Rabu, 07 April 2010

universitas surabaya kampus hijau

universitas surabaya kampus hijau
universitas surabaya kampus hijau
universitas surabaya kampus hijau
universitas surabaya kampus hijau
universitas surabaya kampus hijau
universitas surabaya kampus hijau
universitas surabaya kampus hijau
universitas surabaya kampus hijau
universitas surabaya kampus hijau
universitas+surabaya+kampus+hijau

Selasa, 06 April 2010

Universitas Surabaya Kampus Hijau

-----Universitas Surabaya Kampus Hijau-----
........Universitas Surabaya Kampus Hijau......
@@@Universitas Surabaya Kampus Hijau@@@
$$$Universitas Surabaya Kampus Hijau$$$
###Universitas Surabaya Kampus Hijau###

Senin, 05 April 2010

Johann Sebastian Bach (Universitas Surabaya Kampus Hijau)

Signature of J. S. Bach

Johann Sebastian Bach

(31 March 1685 – 28 July 1750) (often referred to simply as Bach) was a German composer, organist, violist, and violinist whose ecclesiastical and secular works for choir, orchestra, and solo instruments drew together the strands of the Baroque period and brought it to its ultimate maturity.[1] Although he did not introduce new forms, he enriched the prevailing German style with a robust contrapuntal technique, an unrivalled control of harmonic and motivic organisation, and the adaptation of rhythms, forms and textures from abroad, particularly from Italy and France.

Revered for their intellectual depth, technical command and artistic beauty, Bach's works include the Brandenburg concertos, the Goldberg Variations, the Partitas, the Well-Tempered Clavier, the Mass in B Minor, the St Matthew Passion, the St John Passion, the Magnificat, The Musical Offering, The Art of Fugue, the English and French Suites, the Sonatas and Partitas for solo violin, the Cello Suites, more than 200 surviving cantatas, and a similar number of organ works, including the celebrated Toccata and Fugue in D minor and Passacaglia and Fugue in C minor.

Bach's abilities as an organist were highly respected throughout Europe during his lifetime, although he was not widely recognised as a great composer until a revival of interest and performances of his music in the first half of the 19th century. He is now regarded as the supreme composer of the Baroque, and as one of the greatest of all time.

Minggu, 04 April 2010

Sabtu, 03 April 2010

RECYCLING (universitas surabaya kampus hijau)

universitas surabaya kampus hijau

Recycling involves processing used materials into new products to prevent waste of potentially useful materials, reduce the consumption of fresh raw materials, reduce energy usage, reduce air pollution (from incineration) and water pollution (from landfilling) by reducing the need for "conventional" waste disposal, and lower greenhouse gas emissions as compared to virgin production. Recycling is a key component of modern waste reduction and is the third component of the "Reduce, Reuse, Recycle" waste hierarchy.

Recyclable materials include many kinds of glass, paper, metal, plastic, textiles, and electronics. Although similar in effect, the composting or other reuse of biodegradable waste – such as food or garden waste – is not typically considered recycling. Materials to be recycled are either brought to a collection center or picked up from the curbside, then sorted, cleaned, and reprocessed into new materials bound for manufacturing.

In a strict sense, recycling of a material would produce a fresh supply of the same material, for example used office paper to more office paper, or used foamed polystyrene to more polystyrene. However, this is often difficult or too expensive (compared with producing the same product from raw materials or other sources), so "recycling" of many products or materials involves their reuse in producing different materials (e.g., paperboard) instead. Another form of recycling is the salvage of certain materials from complex products, either due to their intrinsic value (e.g., lead from car batteries, or gold from computer components), or due to their hazardous nature (e.g., removal and reuse of mercury from various items).

Critics dispute the net economic and environmental benefits of recycling over its costs, and suggest that proponents of recycling often make matters worse and suffer from confirmation bias. Specifically, critics argue that the costs and energy used in collection and transportation detract from (and outweigh) the costs and energy saved in the production process; also that the jobs produced by the recycling industry can be a poor trade for the jobs lost in logging, mining, and other industries associated with virgin production; and that materials such as paper pulp can only be recycled a few times before material degradation prevents further recycling. Proponents of recycling dispute each of these claims, and the validity of arguments from both sides has led to enduring controversy.

Jumat, 02 April 2010

Central African gorillas may go extinct (universitas surabaya kampus hijau)

A gorilla looks on while relaxing in a clearing on the slopes of Mount Mikeno in the Virunga National Park on November 28, 2008.(CNN) -- Gorillas may go extinct in much of central Africa by the mid-2020s -- victims of a meat trade, of logging and mining, and even the Ebola virus, a new report says.

Unless action is taken to guard the gorillas' habitat and counter poaching, the dire prediction will come to pass, said the joint report from the United Nations and Interpol released Wednesday.

Until now, the Congo Basin in Central Africa had been a rainforest refuge for gorillas and other apes.

But the threats to the gorillas' survival are so acute that a similar study that predicted only 10 percent of the gorilla population will remain by 2030 is now considered too optimistic.

That study -- conducted in 2002 -- did not take into account the rise in the demand for timber and metals destined for Asia, the Middle East and Europe.

The situation is especially critical in the Democratic Republic of the Congo.

There, militias have seized large chunks of gorilla land and logged and mined it. They have done so because the illegal trade in timber and in metals such as gold and coltan -- used in cell phones -- generates between $14 million and $50 million a year for them, the report says.

The money helps fund the militias' battle against the Congolese army.

As the militia fight the army, the insecurity in the region has driven thousands into refugee camps. Professional poachers have taken to providing "bush meat" -- wild animal meat -- to the refugees and to the workers in the mining and logging camps. And increasingly, that meat comes from apes, the report says..

Adding to the gorillas' woes are outbreaks of the Ebola virus that have killed thousands of great apes. By some estimates, 90 percent of the infected animals will die.

Among the good news in the report: A survey in one conflict zone in the eastern Democratic Republic of the Congo discovered 750 critically endangered Eastern lowland gorillas.

Also, mountain gorillas in the Virungas, an area shared by Rwanda, Uganda and the Democratic Republic of the Congo, found that the apes survived during several periods of instability.

The report credited the survival to stepped up patrols by park rangers who targeted poachers and loggers.

But this has come at a price, the report said: More than 190 Virunga National Park rangers have been killed in recent years allegedly at the hands of militias concerned about a loss of revenue.

Kamis, 01 April 2010

Sejarah April Mop/ April's Fools day (universitas surabaya kampus hijau)

Hari April Mop/April Fools day diduga mulai diperingati pada abad ke 16 di Perancis,. Menurut keterangan pada website USIS dulu awal tahun baru itu jatuh pada tgl 1 April. Cara merayakannya mirip dengan sekarang, dengan pesta, dansa dansi hingga pagi. Kemudian th 1562, Paus Gregory memperkenalkan kalender baru yang tahunnya diawali bulan Januari. Tetapi ada beberapa kalangan yang belum dengar atau tidak percaya adanya perubahan ini. Jadi mereka terus memperingati tahun baru pada tanggal 1 April. Orang2 inilah yang disebut April Fools atau secara harafiah berarti orang2 yang tertipu di bulan April.

Teori lain yang dimuat The Washington Post mengatakan tradisi ini dimulai pada jaman Romawi kuno, saat orang merayakan festival Ceres awal April. Ceres adalah dewi panen yang putrinya diculik Pluto, dewa dunia gaib. Ceres diceritakan mengikuti gema suara teriakan anaknya, hal yang mustahil, sebab gema sangat sulit dicari sumber asalnya. Sehingga Ceres dikatakan melaksanakan “a fools errand” atau tugas orang bodoh.

Kebiasaan membohongi teman dan anggota keluarga ini, diduga menyebar dari Perancis, ke Inggris dan Skotlandia, lalu ke Amerika waktu terjadi emigrasi orang Eropa ke sana.

Di Perancis ,disebut Poisson d’avril atau ikan April. Mereka percaya ikan kecil itu gampang tertangkap atau tertipu.Di Skotlandia istilahnya April gowk, yang berarti burung tekukur yang disana melambangkan kepolosan. Di sana, April Fools Day malah diperingati selama dua hari. Hari kedua khusus untuk meledek anggota badan dan disebut Taily Day. Oke2 aja kalau anda menempel tulisan “Kick Me” pada bokong teman anda.

Lain lagi di Inggris, kalau anda tertipu and disebut April noddie. Di Indonesia sendiri populer dengan nama April Mop. Dalam bahasa Belanda mop berarti kelakar.

Ada sebuah kesimpulan mengenai hari penuh lelucon ini, mengutip penulis terkenal Mark Twain :The first day of April is the day we remember what we are the other 364 days of the year.

menipu atau ditipu, ngibulin atau dikibulin.... hehehehe

Bunga Bank Mulai Turun Harga Pangan Bersiap Naik

*bukan april mop :p
JAKARTA
- Desakan Bank Indonesia (BI) dan pelaku usaha agar perbankan menurunkan suku bunga sedikit berhasil. Sepanjang kuartal pertama tahun ini, perbankan mulai menurunkan suku bunga deposito maupun kredit. Tapi, nilainya sangat kecil.

Direktur Perencanaan Strategis dan Hubungan Masyarakat BI Dyah N.K. Makhijani mengatakan, BI terus memantau pergerakan suku bunga perbankan. Untuk memudahkan pemantauan, BI membagi bank ke dalam dua kategori, yakni bank kecil dengan aset di bawah Rp 1 triliun dan bank menengah/besar yang beraset di atas Rp 1 triliun. "Statistik menunjukkan bahwa suku bunga turun tipis," ujarnya dalam keterangan pers kemarin (31/3).

Berdasar data BI, rata-rata suku bunga kredit bank kecil per akhir Desember 2009 adalah 16,19 persen. Suku bunga itu turun tipis sebesar 0,21 persen pada posisi akhir Maret 2010, yakni menjadi 15,98 persen. Sementara itu, suku bunga kredit untuk bank menengah/besar berkisar antara 10,83-12,61 persen pada posisi akhir Desember 2009. Kemudian, suku bunga itu turun tipis sebesar 0,27-0,13 persen ke kisaran 10,56-12,48 persen pada posisi akhir Maret 2010.

Adapun suku bunga deposito satu bulan di bank-bank kecil yang pada akhir Desember 2009 di level 7,29 persen turun tipis ke posisi 7,24 persen pada akhir Maret 2010. Sedangkan suku bunga deposito satu bulan di bank-bank menengah/besar yang pada akhir Desember 2009 di kisaran 5,87-7,29 persen turun tipis ke kisaran 5,63-6,92 persen pada akhir Maret 2010.

Menurut Dyah, data BI juga menunjukkan bahwa bank-bank menengah/besar memiliki pola tersendiri. Yakni, semakin besar aset perbankan, semakin rendah suku bunga deposito maupun suku bunga kreditnya. "Selain itu, spread suku bunga cenderung mengecil dengan semakin besarnya total aset bank. Sebab, suku bunga kredit untuk bank-bank kecil cenderung lebih tinggi daripada yang dikenakan kepada bank-bank menengah atau besar," katanya.

Dyah menjelaskan, jika dihitung, pada kuartal pertama 2010, spread untuk bank kecil menurun 0,16 persen. Sementara itu, spread untuk bank menengah/besar relatif tidak berubah.

Harga Pangan

Bila penurunan bunga bank baru dimulai, tren penurunan harga pangan justru akan berakhir. Menurut proyeksi Badan Pusat Statistik (BPS), harga pangan mulai merangkak naik Mei nanti.

Kepala BPS Rusman Heriawan mengatakan, masa panen raya yang berakhir pada Maret dan April mengakibatkan pasokan beras ikut turun sehingga harganya bisa naik. "Mei memang agak rentan," ujarnya di Kantor BPS kemarin (31/3).

Menurut Rusman, di antara bahan kebutuhan pokok, beras memang menjadi leading commodity atau komoditas yang berpengaruh pada harga barang lain. Karena itu, jika pasokan beras menurun dan harganya naik, harga barang-barang lain ikut naik. "Tapi, tidak meletup-letup lah (kenaikannya, Red), tidak membuat semua orang gerah," katanya.

Terkait dengan perkembangan harga, lanjut dia, pantauan BPS sepanjang Maret 2010 menunjukkan bahwa harga beberapa bahan pangan menurun, antara lain beras, cabai merah, dan gula pasir. Sementara itu, sektor sandang tidak menunjukkan harga yang relatif stabil. "Sektor pengangkutan atau transportasi juga tidak menunjukkan kenaikan," terangnya.

Dengan pergerakan harga tersebut, papar Rusman, kemungkinan terjadinya deflasi pada Maret cukup terbuka. Namun, hingga kemarin BPS masih mengumpulkan data final dari seluruh kota di Indonesia. Tujuannya, menghitung angka final, apakah memang terjadi deflasi. "Potensi deflasi memang besar. Namun, kalaupun terjadi inflasi, angkanya sangat tipis," ucapnya.

Setelah April, Rusman mengingatkan akan potensi kenaikan inflasi yang dipicu barang non makanan, misalnya biaya pendidikan. Untuk itu, BPS sudah berkoordinasi dengan Kementerian Pendidikan Nasional agar sektor pendidikan bisa meredam laju inflasi. "Selama ini, begitu iuran pendidikan maupun uang gedung untuk anak masuk sekolah tinggi, inflasi langsung ikut naik," ujarnya.

di ambil dari: jawapos.com

universitas surabaya kampus hijau